Kamis, 13 Maret 2014

AUDIT AROUND THE COMPUTER DAN AUDIT THROUGH THE COMPUTER

Sumber :
http://globalmixture.blogspot.com/2013/03/perbedaan-audit-around-computer-dan.html
http://uzi-online.blogspot.com/2013/04/Perbedaan-Audit-Around-The-Computer-Dan-Audit-Throught-The-Computer.html

1.  PENGERTIAN AUDIT
Untuk menjelaskan tentang perbedaan antara audit around the computer dengan audit through the computer akan lebih baik jika sebelumnya dijelaskan terlebih dahulu mengenai pengertian dari apa itu audit supaya lebih terarah dalam menarik kesimpulannya. Audit bisa dikatakan sebagai suatu proses sistematik untuk memperoleh dan mengevaluasi bukti secara tertulis ataupun lisan dengan menggunakan pembuktian yang secara objektif mengenai kumpulan pertanyaan-pertanyaan, apakah sudah sesuai dengan kriteria aktivitas dilapangan yang telah ditetapkan serta penyampaian hasil-hasilnya kepada yang memiliki kepentingan pada tujuan tertentu.  Contoh dari audit adalah audit laporan keuangan pada suatu perusahaan, dimana auditor akan melakukan audit untuk melakukan penilaian terhadap laporan keuangan yang data-datanya bersifat relevan, akurat, lengkap dan disajikan secara wajar. Auditor mengeluarkan hasilnya secara benar dan akan lebih baik lagi jika dihasilkan dari pendapat yang independent.

2. PENGERTIAN AUDIT AROUND THE COMPUTER
Audit around the computer masuk ke dalam kategori audit sistem informasi dan lebih tepatnya masuk ke dalam metode audit. Audit around the computer dapat dikatakan hanya memeriksa dari sisi user saja pada masukkan dan keluaranya tanpa memeriksa lebih mendalam terhadap program atau sistemnya, bisa juga dikatakan bahwa audit around the computer adalah audit yang dipandang dari sudut pandang black box.  Dalam pengauditannya yaitu auditor menguji keandalan sebuah informasi yang dihasilkan oleh komputer dengan terlebih dahulu mengkalkulasikan hasil dari sebuah transaksi yang dimasukkan dalam sistem. Kemudian, kalkulasi tersebut dibandingkan dengan output yang dihasilkan oleh sistem. Apabila ternyata valid dan akurat, diasumsikan bahwa pengendalian sistem telah efektif dan sistem telah beroperasi dengan baik.  Audit around the computer dilakukan pada saat:
  1. Dokumen sumber tersedia dalam bentuk kertas (bahasa non-mesin), artinya masih kasat mata dan dilihat secara visual.
  2. Dokumen-dokumen disimpan dalam file dengan cara yang mudah ditemukan.
  3. Keluaran dapat diperoleh dari daftar yang terinci dan auditor mudah menelusuri setiap transaksi dari dokumen sumber kepada keluaran dan sebaliknya.

Kelebihan Audit Around The Computer:
  1. 1.    Proses audit tidak memakan waktu lama karena hanya melakukan audit tidak secara mendalam.

2.   Tidak harus mengetahui seluruh proses penanganan sistem.


Kelemahan Audit Around The Computer:
1.    Umumnya database mencakup jumlah data yang banyak dan sulit untuk ditelusuri secara manual.
2.   Tidak membuat auditor memahami sistem komputer lebih baik.
3.   Mengabaikan pengendalian sistem, sehingga rawan terhadap kesalahan dan kelemahan potensial dalam sistem.
4.   Lebih berkenaan dengan hal yang lalu daripada audit yang preventif.
5.    Kemampuan komputer sebagai fasilitas penunjang audit mubadzir.
6.   Tidak mencakup keseluruhan maksud dan tujuan audit.
6.
3. PENGERTIAN AUDIT THROUGH THE COMPUTER
 Audit through the computer adalah dimana auditor selain memeriksa data masukan dan keluaran, juga melakukan uji coba proses program dan sistemnya atau yang disebut  dengan white box, sehinga auditor merasakan sendiri langkah demi langkah pelaksanaan sistem serta mengetahui sistem bagaimana sistem dijalankan pada proses tertentu.  Audit around the computer dilakukan pada saat:
1.    Sistem aplikasi komputer memproses input yang cukup besar dan menghasilkan output yang cukup besar pula, sehingga memperluas audit untuk meneliti  keabsahannya.
2.   Bagian penting dari struktur pengendalian intern perusahaan terdapat di dalam  komputerisasi yang digunakan.
Kelebihan Audit Through The Computer:
1.    Dapat meningkatkan kekuatan pengujian system aplikasi secara efektif.
2.   Dapat memeriksa secara langsung logika pemprosesan dan system aplikasi.
3.   Kemampuan system dapat menangani perubahan dan kemungkinan kehilangan yang  terjadi pada masa yang akan dating.
4.   Auditor memperoleh kemampuan yang besar dan efektif dalam melakukan pengujian terhadap system computer.
5.    Auditor merasa lebih yakin terhadap kebenaran hasil kerjanya.
Kelemahan Audit Through The Computer:
1.       Biaya yang dibutuhkan relative tinggi karena jumlah jam kerja yang banyak untuk dapat lenih memahami struktur pengendalian intern dari pelaksanaan system aplikasi.
2.      Butuh keahlian teknis yang mendalam untuk memahami cara kerja sistem.

4. PERBEDAAN ANTARA AUDIT AROUND THE COMPUTER DENGAN AUDIT THROUGH THE COMPUTER
Perbedaan antara audit around the computer dengan audit through the computer dilihat dari prosedur lembar kerja IT audit, adalah sebagai berikut :

Lebih baik menggunakan Auditing-through the computer karena lebih  berfokus pada operasi pemrosesan dalam system komputer sehingga lebih mudah memahami system yang ada dan jika terjadi kesalahan maka kesalahan dan penyalahgunaan dapat dideteksi dengan baik. Pendekatan Audit ini digunakan bila pendekatan Auditing Around the Computer tidak cocok atau tidak mencukupi. Pendekatan ini dapat diterapkan bersama-sama dengan pendekatan Auditing Around the Computer untuk memberikan kepastian yang lebih besar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar